PURWAKARTA NEWS - Tragedi Kanjuruhan, sanksi FIFA kini hantui sepakbola Indonesia, apa saja?.
Terjadinya tragedi Kanjuruhan kini sudah menjadi sorotan media luar bahkan sudah sampai ke FIFA.
Seperti yang diketahui, ratusan suporter meninggal dunia akibat tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu, 1 Oktober 2022.
Baca Juga: Jokowi Instruksikan Kapolri Lakukan Investigasi Terkait Peristiwa Stadion Kanjuruhan Malang
Baca Juga: Tragedi Kanjuruhan Makan Ratusan Korban, Netizen Serang Instagram Indosiar: Makan Tuh Rating
Tragedi tersebut terjadi usai laga antata Arema FC vs Persebaya Surabaya dalam lanjutan BRI Liga 1 pekan 11.
Dengan tragedi tersebut, tentunya sepakbola Indonesia kini sedang dihantui oleh sanksi dari FIFA.
Baca Juga: Kericuhan di Stadion Kanjuruhan Malang, Iwan Bule Sebut PSSI Bentuk Tim Investigasi
Baca Juga: BRI Liga 1 Dihentikan Sementara, PSSI Dukung Polisi Usut Tuntas Tragedi Kanjuruhan
Dikutip dari berbabai sumber, status Indonesia yang menjadi tuan rumah di ajang Piala Dunia U-20 2023 akan dicabut.
Hal tersebut tentunya tak lepas dari tragedi Kanjuruhan yang terjadi semalam.
Selain itu, penggunaan gas air mata yang dilakukan oleh pihak polisi juga akan menjadi sorotan FIFA.
Baca Juga: 187 Orang Meninggal Dunia Dalam Tragedi Kanjuruhan, Inilah Daftar Kelam Kematian di Sepakbola
Baca Juga: Wakil Wali Kota Surabaya Angkat Suara Soal Tragedi Stadion Kanjuruhan Malang: Saya Bonek...
Pasalanya dalam aturan FIFA, pengguanaan gas air mata tersebut dilarang.
Larangan penggunaan gas air mata tertuang dalam FIFA Stadium Safety and Security Regulations, pada pasal 19 poin B.
Dalam aturan tersebut tertulis 'No fireams or "crowd control gas" shall be carried or used,' yang intinya senjata api atau gas untuk mengontrol kerumunan dilarang dibawa serta digunakan.
Baca Juga: Imbas Dari Tragedi Stadion Kanjuruhan Malang Laga Persib Bandung vs Persija Jakarta Resmi Ditunda
Baca Juga: Imbas Kericuhan Arema FC, Presiden Jokowi Perintahkan PSSI Hentikan Sementara BRI Liga 1
Berikut ini adalah beberapa sanksi dari FIFA yang bisa saja diturunkan terhadap sepakbola Indonesia.
- PSSI akan dibekukan FIFA
- Timnas Indonesia dilarang mengikuti turnamen international selama lima tahun
- Klub-klub Indonesia dilarang tampil diajang Asean maupun Asia
Baca Juga: Keterangan PSSI Soal Tragedi Stadion Kanjuruhan Malang, Sampaikan Duka Mendalam
- Status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 kemungkinan akan dicabut.***