Network
PURWAKARTA NEWS - Kue keranjang adalah makanan khas Imlek yang terbuat dari tepung beras ketan. Setiap perayaan Imlek permintaan meningkat dibandingkan hari biasa.
Salah seorang perajin kue keranjang atau biasa disebut dodol Cina, berlokasi di Gang Bayeman, Kelurahan Nagrikaler, Kabupaten Purwakarta Hayati mengaku permintaan kue meningkat mulai terasa sejak dua minggu terakhir.
Akan tetapi, ia terpaksa mengurangi produksi kue karena kekurangan tenaga ahli di samping harga bahan pokok penunjang pembuatan kue keranjang mengalami kenaikan. "Biasanya 2 ton, tapi tahun ini hanya mencapai 1 ton," kata Hayati, Senin 31 Januari 2022.
Baca Juga: Perayaan Tahun Baru Imlek 2022, Jadi Ladang 'Cuan' Bagi Pengrajin Dodol di Purwakarta Ini
Meski begitu, Hayati tetap produksi karena kue keranjang merupakan panganan wajib saat imlek dan perayaan Gong Xi Fat Cai.
Hayati menjual kue keranjang dengan harga Rp40. 000 per kilogram dengan isi 3 dodol, jika beli eceran 1 dodol Rp15. 000. "Kalau produksi tetap, hanya penghasilan menurun saja," ujar dia.
Baca Juga: Inlah Kumpulan 10 Ucapan Tahun Baru Imlek 2022, Cocok Untuk Berbagi Kebahagiaan
Ia mengaku bersama sang suami telah produksi kue keranjang sejak 30 tahun yang lalu. Keterampilan membuat kue diperoleh dari mertuanya.
Seiring berjalan waktu, dodol buatannya ini banyak dilirik konsumen yang telah menjadi pelanggan setianya.
