Tinjau Operasi Pasar Murah Minyak Goreng di Purwakarta, Ridwan Kamil Sebut Akan Gelar Operasi Kebutuhan Lain

14 Januari 2022, 11:41 WIB
Gubernur Jawa Barat, Ridwa Kamil saat meninja operasi pasar murah minyak goreng di Purwakarta. /Tim Purwakarta News

PURWAKARTA NEWS - Operasi pasar murah minyak goreng yang dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purwakarta berlangsung di tiga titik, yakni Kecamatan Purwakarta Kota, Kecamatan Pasawahan dan Kecamatan Plered, Jumat, 14 Januari 2022.

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil nampak hadir untuk meninjau secara langsung operasi pasar murah minyak goreng tersebut.

Sementara Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, hadir di operasi pasar murah yang berlangsung di Kantor Kecamatan Purwakarta Kota.

Baca Juga: Meski Pembelian Dibatasi, Warga Purwakarta Akui Terbantu Adanya Operasi Pasar Murah Minyak Goreng

Baca Juga: Legowo Terima Kekalahan dari Bali United, Kapten Persib Bandung Akui Timnya Tampil Buruk

Dalam sambutannya, Kang Emil mengapresiasi Pemkab Purwakarta yang menggelar operasi pasar murah di tiga titik. Sebab, hal itu untuk menghindari kerumunan.

Selain itu, Kang Emil juga mengaku akan terus memantau pendistribusian situasi yang tidak nyaman di tengah masyarakat, yakni harga minyak goreng cukup tinggi dari harga normal.

"Operasi pasar ini tidak hanya ketika kenaikan minyak goreng saja, melainkan jika ada kenaikan kebutuhan warga lainnya," kata kang Emil.

Baca Juga: Ramalan Shio Ayam, Anjing, dan Babi Jumat, 14 Januari 2022: Hari yang Baik Untuk Mengunjungi Orang Tersayang

Baca Juga: Ramalan Shio Kuda, Kambing, dan Monyet Jumat, 14 Januari 2022: Hari Ini Dapat Membawa Tantangan Untuk Anda

Ia juga menyebut, operasi pasar murah akan terus dilakukan. Untuk minggu ini berlangsung di 11 kabupaten, sementara minggu depan diharapkan bisa menjangkau di seluruh kabupaten/kota di Jawa Barat.

Sementara untuk operasi pasar murah minyak goreng ini, Pemprov Jabar sudah menyiapkan 240 ribu liter yang akan dibagi ke 27 kabupaten/kota sesuai kebutuhan. Sedangkan di Purwakarta tersedia 7.200 liter.

Dalam pelaksanaanya, minyak goreng dijual dengan harga Rp14.000 perliter, dengan setiap warga dibatasi pembelian maksimal 2 liter.***

Editor: Aga Gustiana

Tags

Terkini

Terpopuler