Network
PURWAKARTA NEWS – Kehadiran Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) merupakan salah satu bukti bahwa negara ini merupakan negara demokrasi karena para anggota DPR RI dipilih oleh rakyat lewat pemilihan umum setiap lima tahun sekali.
DPR sebagai badan legislatif yang bertujuan untuk menampung dan menyalurkan aspirasi dan kepentingan rakyat. Namun Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon menilai, kini parlemen sudah melempem dalam mengontrol pemerintah, khususnya dalam proses legislasi.
Baca Juga: Anggota DPR Minta Cipayung Plus Tak Menaruh Curiga Berlebihan terhadap Airlangga Hartarto
Indikasi DPR loyo tercermin dari seolah telah menjadi bagian dari kekuasaan eksekutif, dimana banyak partai koalisi pemerintah mendominasi fraksi-fraksi di parlemen.
"Ketika terutama parlemen tidak mampu lagi menjadi semacam institusi yang melakukan check and balances," kata Fadli seperti dikutip dari RRI, Jumat 23 Oktober 2020.
Anggota Komisi I DPR ini menegaskan, seharusnya fraksi-fraksi di DPR tetap mampu melakukan fungsi pengawasan terhadap pemerintah.
"Sehingga kamar legislatif itu tidak menjadi channel perjuangan rakyat," pungkasnya.***
