Legenda sepakbola Brazil Tanggapi Tragedi Kanjuruhan, Pele: Bencana Terbesar Dalam Sejarah Sepakbola

- 5 Oktober 2022, 11:18 WIB
Legenda sepakbola Brazil Komentari Tragedi Kanjuruhan, Pele: Bencana Terbesar Dalam Sejarah Sepakbola
Legenda sepakbola Brazil Komentari Tragedi Kanjuruhan, Pele: Bencana Terbesar Dalam Sejarah Sepakbola /

 

PURWAKARTA NEWS - Kasus tragedi Kanjuruhan menjadi topik perbincangan di berbagai kalangan masyarakat Indonesia.

Tidak hanya itu, kasus tragedi Kanjuruhan juga menjadi perbincangan banyak orang di belahan negara lain.

Pernyataan tersebut terbukti karena legenda hidup Brazil Pele ikut berkomentar terkait tragedi Kanjuruhan.

Baca Juga: Wagub Jatim Sekaligus Suami Artis Arumi Bachsin, Ucapkan Rasa Belasungkawa Atas Tragedi Kanjuruhan

Baca Juga: Ketua PWNU Jawa Timur KH Marzuqi Mustamar, Ikut Angkat Sura Terkait Tragedi Kanjuruhan

Pele begitu prihatin dengan bencana sepakbola terbesar di Tanah Air dengan memberikan respon melalui unggahan pada akun Instagram miliknya.

Pele mengatakan, bahwa peristiwa Kanjuruhan adalah salah satu bencana terbesar dalam sejarah sepakbola.

Baca Juga: Polri Usut Tragedi Kanjuruhan, Polri Cek Enam CCTV Sekitar Stadion, Ternyata Ditemukan Ini!

Baca Juga: Buntut dari Tragedi Kanjuruhan, Kapolda Jawa Timur Minta Maaf

"Akhir pekan ini, kita menyaksikan salah satu bencana terbesar dalam sejarah sepakbola," kata Pele dikutip Purwakarta News dari PMJ News.com, 5 Oktober 2022.

Bahkan Pela tau soal rincian korban jiwa yang disebabkan oleh tragedi kanjuruhan tersebut.

"Setidaknya ada 32 anak-anak, di antara 125 orang yang tewas," ucap Pele.

Baca Juga: Presiden Jokowi Berikan Instruksi Agar Tuntaskan Kasus Tragedi Kanjuruhan Dalam Waktu Sebulan

Baca Juga: Fakta Terbaru Tragedi Kanjuruhan, Diduga Tiket Arema Vs Persebaya Lebih dari 30 Ribu Orang

Mantan pemain Timnas Brazil itu berharap Indonesia yang sedang berkabung lantaran peristiwa naas itu diberikan kedamaian.

"Saya berharap banyak kedamaian dan cinta untuk seluruh rakyat Indonesia," tutur Pele.

Menurut Pele, bahwa olahraga khususnya sepakbola tidak cocok dengan kekerasan dalam bentuk apapun.

Baca Juga: Tragedi Kanjuruhan Malang, Kompolnas Tegaskan Tak Ada Perintah Penggunaan Gas Air Mata

Baca Juga: Viral! Aksi Tendangan Kungfu Oknum TNI Terhadap Suporter Arema FC dalam Tragedi Kanjuruhan

"Kekerasan tidak cocok dengan olahraga," tambah Pele.

Sebelumnya, diberitakan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan bahwa korban tragedi Kanjuruhan Malang kini tercatat 125 orang meninggal dunia.

Hasil tersebut disampaikan Kapolri usai melakukan verifikasi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Malang.

Baca Juga: Imbas Tragedi Kanjuruhan, PT LIB Resmi Hentikan Pertandingan Liga 1 dan Liga 2 Musim 2022/2023

Baca Juga: Berkaca dari Tragedi Stadion Kanjuruhan Malang, Polda Metro Jaya Lakukan Evaluasi Ini

Seperti diketahui, terjadi sebuah kericuhan di Stadion Kanjuruhan, Malang usai laga Arema FC vs Persebaya berakhir.

Terverifikasi yang meninggal jumlahnya dari awal konfirmasi 129. Data terakhir berdasarkan pengecekan dan verifikasi dengan Dinkes jumlahnya 125 karena ada yang tercatat ganda," kata Sigit.***

Baca Juga: Polri Naikkan Tragedi di Kanjuruhan Malang ke Penyidikan, Segera Ada Tersangka?

Baca Juga: Indonesia Tempati Peringkat Dua Dunia Tragedi Sepakbola Usai Kerusuhan Stadion Kanjuruhan Malang

Editor: Muhammad Mustopa

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x