Baca Juga: CELINE Pilih 5 Seleb Ini Untuk Promosi Koleksi Terbaru, Ada JB GOT7 Hingga Nam Yoon Soo
Sehingga Eddi Sudjana menimbulkan persepsi yang berbeda atas dasar perbedaan budaya tersebut.
“Itu kan bahasa kiasan dan logat Betawi yang seputar Jabotabek mah gak masalah, tapi dalam gesekan budaya memang itu masalah,” jelasnya.
Baca Juga: Dikenal Sebagai Trust and Listening Vocal Queen, Taeyeon SNSD Jadi MC Utama di Program MNET Terbaru
Menurut Eggi Sudjana, masyarakat dayat tidak bisa menghukum Edy Mulyadi secara hukum adat karena tidak bertentangan dengan hukum yang ada.
“Dalam menyelesaikan gesekan budaya tadi ada hukumnya, jangan ditarik ke hukum adat, bertentangan nanti dengan pada 27 UUD 45, jadi gak boleh kalau itu yang mau dilaksanakan” terangnya.
Baca Juga: Trending di Twitter, Penggemar BLACKPINK Protes Soal Ini ke YG Entertainment
Lebih lagi, Eggi Sudjana juga mengatakan bahwa masyarakat dayak Kalimantan yang merasa tersinggung atas ucapan Edy Mulyadi harus bisa melihat konfigurasi budaya dan saling menghargai pendapat.
Ia juga mengatakan bahwa Edy Muyadi sudah berulang kali menyampaikan permintaan maaf dan seharusnya dimaafkan.
Baca Juga: Lini Bertahan Sudah Tampil Solid, Pelatih Persib Bandung Fokus Benahi Lini Serang