Innalillahi, Ini 8 Kepala Daerah yang Meninggal Dunia Akibat Covid-19

- 14 Juli 2021, 15:36 WIB
Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja salah seorang dari 8 Kepala Daerah yang Meninggal Dunia Akibat Covid-19.
Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja salah seorang dari 8 Kepala Daerah yang Meninggal Dunia Akibat Covid-19. /Instagram/@ekassupriaatmaja

PURWAKARTA NEWS – Serangan virus corona atau Covid-19 tidak memandang status atau profesi. Ganasnya virus ini bisa menyerang siapa saja.

Mau itu berstatus masyarakat atau pejabat. Beberapa kepala Daerah di Indonesia juga menjadi korban ganasnya Covid-19. Hal ini menjadi bukti bahwa Covid-19 dapat menyerang siapa saja.

Diberitakan sebelumnya oleh Berita DIY yang berjudul, “8 Kepala Daerah yang Meninggal Dunia Akibat Covid-19, Simak Daftarnya,” Ini daftar kepala daerah yang meninggal dunia akibat Covid-19 sejak virus corona ditemukan di Indonesia pada Maret 2020:

Baca Juga: 5 Manfaat Kurma Direndam Susu, Salah Satunya untuk Kehamilan

  1. Bupati Morowali Utara Aptripel Tumimomor

Dia meninggal pada 2 April 2020 di Rumah Sakit Umum Wahidin Sudirohusodo, Makasar. Jenazah Aptripel kemudian dimakamkan di Kabupaten Gowa bertepatan dengan hari ulang tahunnya pada 3 April 2020 saat usianya genap 54 tahun.

  1. Wali Kota Tanjungpinang Syahrul

Dia meninggal pada 28 April 2020 di usia 60 tahun setelah menjalani perawatan selama 17 hari di RSUP Raja Ahmad Thabib usai dinyatakan positif Covid-19. Sebelum positif Covid-19, Syahrul sempat melakukan perjalanan ke Sumatra Barat dan Batam.

  1. Wali Kota Banjarbaru Nadjmi Adhani

Dia meninggal pada 10 Agustus 2020 saat menjalani isolasi karena terinfeksi Covid-19. Dia menutup usia di RSUD Ulin Banjarmasin pada usia 50 tahun.

Baca Juga: Segera Hubungi Layanan Ini, Bagi Anda yang Butuh Oksigen, Obat hingga Donor Plasma dan RS Rujukan

  1. Wakil Bupati Way Kanan Edward Antony

Dia meninggal pada 16 Agustus 2020 usai dirawat di RSUD dr H Abdul Moeloek Bandar Lampung selama seminggu karena terinfeksi Covid-19. Edward sempat melakukan perjalanan ke Jakarta. Dia juga diketahui memiliki penyakit lain, yakni kencing manis dan diabetes melitus.

  1. Pelaksana tugas Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin

Dia meninggal dunia pada 22 Agustus 2020 setelah dirawat di RSUD Sidoarjo. Sebelum meninggal, Nur sudah sakit selama sepekan. Kemudian dia dibawa ke rumah sakit dan dinyatakan positif Covid-19.

Halaman:

Editor: Muhammad Mustopa

Sumber: Berita DIY


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x