Dedi Mulyadi Sampai Bingung Ziarah Kubur Dilarang

- 14 Mei 2021, 15:10 WIB
Potret Wakil Ketua Komisi IV DPR Dedi Mulyadi.
Potret Wakil Ketua Komisi IV DPR Dedi Mulyadi. /Foto: Instagram.com/@dedimulyadi71/

PURWAKARTA NEWS - Budayawan sekaligus anggota DPR RI Dedi Mulyadi mengaku bingung atas kebijakan pemerintah yang melarang ziarah kubur selama liburan Lebaran 2021, mulai 12 hingga 16 Mei.

Menurut Dedi, ziarah kubur sudah menjadi tradisi dalam menyambut Hari Raya Idulfitri.

"Hari ini saya dibuat bingung oleh sebuah kebijakan. Tempat wisata dibuka tetapi ziarah kubur dilarang," kata Dedi dilasir dari Antara, Jumat 14 Mei 2021.

Baca Juga: Infeksi COVID-19 di India Tembus 24 Juta Kasus, Mutan Virus Menular Lebih Cepat

Dibanding pemakaman, Dedi menilai justru yang paling berisiko menimbulkan kerumunan dan berdesakan hingga berpotensi menjadi klaster penularan COVID-19 adalah tempat wisata.

"Dari pengalaman, saya belum pernah melihat orang berdesakan antre masuk areal pemakaman untuk ziarah," katanya.

Jika tempat wisata diperbolehkan buka, Dedi mempertanyakan apakah ziarah kubur bisa masuk wisata religi atau tidak. Masalahnya, ziarah erat hubungannya dengan wisata religi di Indonesia.

Baca Juga: Gempa Magnitudo 7,2 Guncang Nias Barat

"Bolehkan ziarah kubur jadi wisata ziarah kubur? Apakah itu masuk wisata juga karena 'kan bisa disebut wisata religi," kata Dedi.

Halaman:

Editor: Fajar Maritim

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini