Imbas Tragedi Kanjuruhan, TGIPF Berhentikan Sementara Seluruh Liga Sepakbola

5 Oktober 2022, 11:38 WIB
Imbas Tragedi Kanjuruhan, TGIPF Berhentikan Sementara Seluruh Liga Sepakbola /

 

PURWAKARTA NEWS - Belum lama ini Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) melaksanakan rapat perdana untuk membahas tragedi Kanjuruhan.

Rapat perdana tersebut dipimpin oleh Menko Politik, Hukum dan Keamanan (Polhukam) Mahfud Md.

Pada rapat perdana TGIPF dalam membahas tragedi Kanjuruhan tersebut dihadiri seluruh anggota tim.

Baca Juga: Legenda sepakbola Brazil Tanggapi Tragedi Kanjuruhan, Pele: Bencana Terbesar Dalam Sejarah Sepakbola

Baca Juga: Wagub Jatim Sekaligus Suami Artis Arumi Bachsin, Ucapkan Rasa Belasungkawa Atas Tragedi Kanjuruhan

Menurut Mahfud MD, TGIPF sudah sepakat bekerjasama untuk menyelesaikan masalah yang sudah terjadi terkait tragedi Kanjuruhan.

"Bersepakat untuk segera bekerja dan mencari akar masalah serta memberi rekomendasi untuk menghentikan masalah-masalah yang selalu terjadi," Mahfud dikutip PMJ News sebagaimana dikutip dari PMJ News.com 5 Oktober 2022.

Baca Juga: Ketua PWNU Jawa Timur KH Marzuqi Mustamar, Ikut Angkat Sura Terkait Tragedi Kanjuruhan

Baca Juga: Buntut dari Tragedi Kanjuruhan, Kapolda Jawa Timur Minta Maaf

Menurut Mahfud, rapat juga membahas mengenai penjatuhan sanksi. Perombakan organisasi juga tak luput dari pembahasan rapat tim yang dibentuk atas arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini.

"Kedua tentu akan merekomendasikan sinkronisasi regulasi baik regulasi yang diatur oleh FIFA maupun peraturan perundang-undangan," katanya.

Dia menambahkan, akan melakukan sosialisasi terkait regulasi tersebut kepada semua pihak terkait.

Baca Juga: Presiden Jokowi Berikan Instruksi Agar Tuntaskan Kasus Tragedi Kanjuruhan Dalam Waktu Sebulan

Baca Juga: Tragedi Kanjuruhan Malang, Kompolnas Tegaskan Tak Ada Perintah Penggunaan Gas Air Mata

"Kita tentu sosialisasi serta pemahaman ke seluruh stakeholder sepakbola, aparat keamanan, suporter, official dan sebagainya semua harus memahami peraturan ini," tambahnya.

Mahfud menyebut TGIPF mengusulkan seluruh kompetisi di bawah naungan PSSI akan dihentikan sementara. Hal ini sudah disetujui oleh Menpora Zainudin Amali.

Kompetisi sepakbola, lanjut Mahfud, baru dapat kembali dimulai setelah Jokowi menyatakan kompetisi bisa dinormalisasi setelah ada rekomendasi dari TGIPF.

Baca Juga: Viral! Aksi Tendangan Kungfu Oknum TNI Terhadap Suporter Arema FC dalam Tragedi Kanjuruhan

Baca Juga: Imbas Tragedi Kanjuruhan, PT LIB Resmi Hentikan Pertandingan Liga 1 dan Liga 2 Musim 2022/2023

"TGIPF ini juga menekankan dan disetujui oleh Menpora bahwa semua kegiatan yang berpayung PSSI terutama Liga 1, 2, dan 3 supaya dihentikan sampai presiden menyatakan bisa dinormalisasi setelah tim ini menyampaikan rekomendasinya," sambungnya.

Sebelumnya, Presiden Jokowi berikan instruksi terkait penyelesaian kasus tragedi Kanjuruhan Malang pada Sabtu 1 Oktober 2022 lalu.

Presiden Jokowi berikan instruksi agar tuntaskan kasus tragedi Kanjuruhan dalam waktu sebulan.

Baca Juga: Berkaca dari Tragedi Stadion Kanjuruhan Malang, Polda Metro Jaya Lakukan Evaluasi Ini

Baca Juga: Polri Naikkan Tragedi di Kanjuruhan Malang ke Penyidikan, Segera Ada Tersangka?

Instruksi tersebut disampaikan ke Menko Politik, Hukum dan Keamanan (Polhukam) Mahfud Md.

Mahfud Md mengungkapkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menargetkan Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) bisa menyimpulkan soal Tragedi Kanjuruhan kurang dari satu bulan.

"Tim Pencari Fakta itu diminta segera bekerja, kalau bisa tidak sampai 1 bulan. Sudah bisa menyimpulkan," kata Mahfud.***

Baca Juga: Indonesia Tempati Peringkat Dua Dunia Tragedi Sepakbola Usai Kerusuhan Stadion Kanjuruhan Malang

Baca Juga: Update Terbaru Korban Tragedi Kanjuruhan Malang, 33 Anak Dibawa Umur Dinyatakan Meninggal Dunia

Editor: Muhammad Mustopa

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler