PURWAKARTA NEWS - Pihak kepolisian belum menyiapkan rekayasa lalu lintas di Jalan Gatot Subroto atau sekitaran gedung DPR RI menjelang demo mahasiswa dari BEM UI.
Kepolisian dari Polda Metro Jaya masih melihat perkembangan rencana dan jumlah massa dari mahasiswa BEM UI yang akan turun melakukan aksi demo di DPR RI.
Hal demikian dikatakan Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Metro Jakarta Pusat Kompol Purwanta bahwa pihaknya belum melakukan rekayasa lalu lintas jelang demo mahasiswa BEM UI.
Baca Juga: Profil Achmad Yurianto Sejak Mahasiswa Dikenal Dekat dengan Dunia Semi Militer
"Sejauh ini belum ada rekayasa lalu lintas yang diberlakukan di sekitar lokasi demonstrasi. Situasional saja," kata Kompol Purwanto pada Selasa 28 Juni 2022.
Sebelum dilakukannya rekayasa lalu lintas kata Purwanto, polisi akan meninjau perkembangan rencana mahasiswa dari BEM UI terlebih dahulu.
"Kami lihat dulu jumlah massa (demo). Berapa jumlahnya belum tahu, sejauh ini kan hanya mahasiswa saja. Kalau tidak (terlalu banyak), ya kemungkinan tidak diperlukan (rekayasa lalu lintas)," paparnya.
Baca Juga: Soal Kelangkaan Minyak Goreng di Mata Mahasiswa Bandung
Sebagaimana diketahui, BEM UI sudah merencanakan akan melakukan aksi demo di gedung DPR RI terkait RKUHP yang saat ini tengah jadi bahasan.
"Aliansi Nasional Kawal RKUHP telah memberikan sikap dan tuntutan terkait pasal-pasal bermasalah RKUHP," tulis akun Twitter BEM UI.
"Berbagai elemen masyarakat sipil akan melangsungkan demonstrasi yang lebih masif daripada penolakan yang terjadi pada tahun 2019 mulai tanggal 27 Juni 2022, yang akan turut dihiasi aksi penolakan RKUHP di Jakarta tanggal 28 Juni 2022," tambahnya.***