Gus Baha: Pantas Jika Rosulallah Menyukai Fakir Miskin, Ternyata Malaikat Juga Menyukainya

16 Oktober 2022, 05:02 WIB
Gus Baha mengatakan amplop pernikahan haram. /Tangkapan Layar / YouTube Eling Gusti/

PURWAKARTA NEWS - Ucap Gus Baha, Rosulallah sangat Mencintai fakir miskin, hal ini juga seperti Malaikat yang lebih Menyukai fakir miskin ketimbang orang kaya.

Gus Baha mengatakan, Saking Cintanya Rosulallah kepada fakir miskin, di surga beliau mengatakan penghuninya banyak dari golongan fakir miskin. Sebab, memiliki sifat kesederhanaan yang membuat Malaikat menyukainya.

Gus Baha menuturkan, Rosulallah mencontohkan hidup sederhana, kita harus memiliki kebiasaan seperti yang dimiliki oleh fakir miskin, karena sangat disukai Malaikat.

Baca Juga: Gus Baha: Jangan Hanya Tahajud Amalkan Juga ini Pada waktu Tahajud Dijamin Hajat Terkabul!

Baca Juga: Gus Baha: Mukjizat Nabi Sulaeman yang Jarang Diketahui, Ia Cerdas Sejak Kecil Melampaui Ayahnya Nabi Daud As

Seperti yang dilansir Purwakarta News dari kenal YouTube Noto Dalan Ilmu. Kebiasaan fakir miskin ini membuat Malaikat menyukainya dan menjadi kunci kebahagiaan.

Gus Baha mengatakan, bahwa surga itu menuruti apa yang diinginkan dari penghuninya.

Dan orang kampung itu memiliki kebiasaan menginginkan hal-hal yang sederhana.

"Jadi, surga itukan menuruti apa yang diinginkan," tutur Gus Baha.

Baca Juga: Gus Baha: Apa Alasan Manusia lebih Unggul dari Malaikat? Berikut penjelasannya

Baca Juga: Gus Baha Tegas Bantah Nabi Ayub Punya Penyakit Kulit Gudikan Sampai Bau Bernanah Banyak Belatungnya

"Kira-kira keinginan orang kampung kalau di surga itu apa coba? Makanannya apa coba?" Tanya Gus Baha.

"Itukan ketembel, gemlong," ucap Gus Baha menyebutkan makanan kesukaan orang kampung.

"Artinya, Malaikat lebih suka menanggani surganya orang-orang kampung dari pada pak rector," Gus Baha bergurau.

Baca Juga: Gus Baha Ungkap Adopsi Anak Dalam Islam Hukumnya Haram, Simak Penjelasannya!

Baca Juga: Gus Baha Bahas Ulama Tasawuf, Kematian Adalah Hal Baik, Simak Penjelasan Berikut ini!

Sedangkan orang kaya keinginannya bermacam-macam, tentu hal itu terbiasa dari kehidupannya ketika hidup di dunia.

"Ini sudah ribet ini, makanan apa saja sudah dicoba, terus kalua di mall, tau orang macam-macam, seleranya pasti bermacam-macam," Gus Baha menuturkan.

"Enak mana kalau anda jadi Malaikat pelayan surga, suka melayani orang kampung apa orang kota? Orang kampung kan!" ungkap Gus Baha.

Guyonan Gus Baha tentu mendapat sambutan tawa renyah dari para jamaah.

Baca Juga: Ungkap Gus Baha: Umat Islam Akan Bisa Menonton Orang Kafir Kejet-kejet Disiksa di Neraka, Ini Alasannya!

Baca Juga: Maulid Nabi 2022: Gus Baha ungkap Maulid Nabi Tidak Bid'ah, Begini Kata Ulama!

"Jadi itu guyon ya, tapi itu menjadi pikiran kita bahwa orang yang banyak kebutuhannya itu sebetulnya banyak kebodohannya," ucap gua Baha.

"Karena menggantungkan kebahagiaan dengan banyak hal," ujar Gus baha.

"Maknnya Imam Syafii berkata: istihgna itu apa? Al istighba anni syailabai."

"Yang dikatakan berkecukupan adalah orang yang berusaha sebanyak mungkin menghindari banyak hal yang tidak kamu butuhkan," ucap Gus Baha mengutip keterangan Imam Syafii.

Baca Juga: Gus Baha: Ungkap Saking Sayangnya Allah SWT Sama Golongan ini, Sampai Membuat Malaikat Iri

Baca Juga: Gus Baha: Ungkap Saking Sayangnya Kepada Umatnya Rosulallah Bilang Begini Saat Bertemu Allah SWT

Keinginan hawa nafsu itu tidak ada ujungnya, tentu hawa nafsu itu tidak akan merasa puas.

"Bukan memenuhi semua kebutuhan kamu, karena nafsu kamu ini tidak ada batasnya, kalau kamu penuhi semua tidak akan selesai," ucap Gus Baha.

Kita tidak boleh mengikuti keinginan hawa nafsu, kita cukup memenuhi apa yang kita butuhkan saja.***

Editor: Solahudin

Sumber: YouTube Noto Dalan Ilmu

Tags

Terkini

Terpopuler