VIDEO Viral Kebakaran Besar Landa Apartemen 33 Lantai, Evakuasi 43 Korban dari Atap

9 Oktober 2020, 13:27 WIB
Tangkapan layar dari Video kebakaran besar di Korea selatan yang diunggah di Youtube. /Kenny Do/youtube

PURWAKARTA NEWS - Sebuah video kebakaran besar menjadi viral di kanal internet seluruh dunia.

Kebakaran itu terjadi di sebuah apartemen tua yang berada di distrik Ulsan, bagian sebelah barat Busan, Korea Selatan.

Dalam video yang diunggah pada Kamis, 8 Oktober kemarin itu terlihat api menjalar ganas menghanguskan apartemen yang dikatakan memiliki 33 lantai itu.

Baca Juga: Dari 15 Pengajuan, Hanya 9 Bioskop di Kota Bandung yang Dizinkan Hari Ini Kembali Buka

Diberitakan Pikiran-Rakyat.com yang dikutip dari Daily Mail, peristiwa tersebut mengakibatkan sekitar 136 rumah penduduk yang berpotensi ikut terbakar.

Ketika kebakaran terjadi, pemadam kebakaran langsung bergegas untuk mengamankan daerah tersebut.

Hingga berita ini diturunkan, dinas pemadam kebakaran yang ada di distrik Ulsan masih berusaha untuk memadamkan api.

Menurut sebuah media lokal, api yang membakar apartemen ini berasal dari aktivitas angin kencang yang sedang terjadi di daerah gedung tersebut.

Baca Juga: Demo UU Omnibus Law Bikin Partai Penguasa Cemas, Megawati Minta Kader Banteng Waspada

Angin menyebarkan api ke pusat perbelanjaan yang ada di sebelah gedung.

Tapi untungnya api yang tersebar tersebut kini sudah dipadamkan.

Dinas Pemadam Kebakaran Distrik Ulsan menyatakan 15 orang sudah dilarikan ke rumah sakit akibat insiden ini.

Mereka juga melakukan evakuasi terhadap 43 warga yang harus langsung dipindahkan ke atap.

Selain masih berusaha memadamkan api, tim pemadam kebakaran masih berusaha untuk mencari penyebab terjadinya kebakaran di apartemen tua ini.

Baca Juga: Hati-hati Terobos Perlintasan Kereta Api, Akibatkan Kecelakaan Serius Bahkan Kematian

Tetapi dinas pemadam kebakaran mengira api berasal dari lantai 12 gedung yang kemudian terdorong oleh angin untuk melebar ke daerah lainnya.*** (Alza Ahdira/Pikiran-Rakyat.com)

Editor: Aga Gustiana

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler