Mudah untuk Pemula! Budidaya Ikan Lele di Kolam Terpal dan Biasa agar Panen Berlipat Ganda

20 Oktober 2021, 19:45 WIB
Cara budidaya Ikan Lele bagi pemula untuk di kolam terpal atau biasa. /Pixabay/DEZALB

PURWAKARTA NEWS - Berikut cara budidaya Ikan Lele di kolam terpal dan biasa bagi pemula. Perhatikan hal-hal ini agar bisa sukses dan menghasilkan.

Lele merupakan ikan tawar yang memiliki patil dan licin.

Melansir KBBI, Ikan Lele berwarna hitam di punggungnya, namun tak jarang ada yang kelabu. Lalu di perutnya berwarna putih.

Baca Juga: Tanpa Kim Seon Ho, Lima Anggota 2 Days 1 Night akan Mulai Syuting Akhir Bulan

Lele salah satu ikan yang mudah untuk dibudidayakan. Pasalnya, ikan yang tinggal di air tawar ini termasuk ikan yang tidak sulit dalam hal perawatan.

Untuk itu, budidaya Ikan Lele bisa dilirik sebagai salah satu peluang bisnis yang cukup menjanjikan dan tidak bisa dianggap remeh.

Apalagi, mengetahui soal tips budidaya Ikan Lele yang baik dan benar. Pastinya, pembudidayan Ikan Lele akan lebih menghasilkan dan menguntungkan, sebab Ikan Lele akan lebih sehat dan panen pun akan berlipat ganda.

Baca Juga: 100 Ribu UMKM Bisa Cairkan BPUM 1,2 Juta, Klik eform BRI Sekarang Juga!

Bagi pemula yang ingin mencoba budidaya Ikan Lele, perhatikan langkah-langkah berikut ini agar sukses dan menghasilkan, dikutip dari channel YouTube Tips Pendidikan:

1. Pemilihan Bibit Lele

Hal utama yang perlu diperhatikan dalam budidaya Ikan Lele adalah pemilihan bibit.

Di mana, bibit merupakan hal penting yang akan mempengaruhi hasil panen.

Bibit juga akan berpengaruh terhadap kualitas ikan, kesehatan dan daya tahan perkembangan ikan nantinya.

Baca Juga: Ini Cara Mudah Budidaya Kunyit Putih yang Mulai Dilirik Pasar Luar Negeri

Pastikan mendapatkan bibit ikan yang berkualitas unggulan, karena tidak semua ikan memiliki daya kembang dan daya tahan tubuh yang baik saat berada di dalam kolam.

Untuk membeli bibit Ikan Lele berkualitas, bisa di tempat-tempat pembudidayaan resmi dan bersertifikat.

Sebab, jika perusahaan pembibitan yang serius, pastinya akan memiliki izin resmi sebagai legalitas dan merupakan bukti keseriusan mereka.

Baca Juga: Tips Sukses Budidaya Tanaman Porang, Sekali Panen Hasilnya Jutaan

Sedangkan, untuk pemilihan bibit, perhatikan gerakan bibit Ikan Lele tersebut.

Saat mencari bibit lele berkualitas, tentunya terdapat tanda-tanda fisik pada bibit tersebut, seperti bentuk tubuh yang sehat dan gerakan fisik yang gesit.

Hal tersebut sebagai indentifiasi kesehatan dan kualitas bibit Ikan Lele.

Untuk itu, pastikan memilih bibit Ikan Lele yang benar-benar baik dan tidak cacat, warna sungut lele tidak pucat, tidak mengambang dan bergerombol.

Baca Juga: 7 Tips Sukses Budidaya Jamur Tiram yang Bisa Menghasilkan Jutaan Perbulan

Di mana, lele yang sehat akan senantiasa aktif bergerak. Sedangkan lele yang cenderung diam mengindikasikan ada hal yang tidak normal pada kesehatannya.

Selanjutnya, perhatikan juga ukuran bibit. Di mana bibit yang baik ukurannya cenderung seragam. Artinya, perkembangan bibit antara satu dan yang lainnya rata.

Jika ukuran tidak seragam, misalnya ada ukuran yang lebih besar dan lainnya agak keil, maka termasuk kurang baik.

Sebab, jika tidak seragam dalam memilih bibit, maka yang perkembangannya yang lebih besar akan cenderung lebih cepat dan akan menguasai kolam dan pakan.

Baca Juga: 7 Tips Budidaya Anggur Organik di Halaman Rumah, Panen Melimpah Jadi Cuan

2. Tentukan Ukuran Kolam dan Kapasitas Ikan yang Ditampung

Selanjutnya, hal yang perlu diperhatikan dalam budidaya ikan lele adalah memperhatikan jumlah ikan atau bibit dalam tiap kolamnya.

Gunanakan perbandingan saat mengisi bibit Ikan Lele di dalam kolam. Sebab, perbandingan ini sangat penting untuk perkembangan Ikan Lele.

Jika kurang jeli dalam perhitungan ini, maka bibit akan mati atau perkembangannya akan terhambat.

Baca Juga: Permintaan Pasar Cukup Tinggi, Budidaya Ikan Mas bisa Jadi Pilihan Usaha

Contohnya, memberikan terlalu banyak jumlah ikan pada tiap kolamnya.

Dalam mempermudah dalam perbandingan pembudidayaan Ikan Lele, bisa mengambil 100 ekor permeter persegi luas lahan dengan kedalaman 1,5 meter.

Sementara itu, untuk pembudidayaan Ikan Lele di kolam terpal ataupun kubangan tidak jauh berbeda. Sebab, bedanya hanya pada medianya saja.

Baca Juga: Ini Cara Mudah Budidaya Lobster Air Tawar Bagi Pemula, Dijamin deh bisa Jadi Sultan

Untuk budidaya melalui terpal, bisa persiapkan terpal dengan ukuran kayu yang diingikan sebagai medianya.

Siapkan alat-alat untuk kolam terpal seperti papan, paku, kayu, kerangka besi, batu batua, kawat hingga terpal.

Budidaya Ikan Lele dengan menggunakan terpal terbilang praktis, sebab tempat ikan bisa dibuat di mana saja.

Baca Juga: 8 Tips Sukses Budidaya Ikan Gabus, Jika Dilakukan Bisa Jadi Jutawan

Sama halnya dengan budidaya di kolam konvensional pada umumnya, diperlukan juga untuk menyesuaikan jumlah ikan di tiap kolam, sehingga ikan akan senantiasa sehat dan berkembang dengan baik.

Demikian cara budidaya Ikan Lele bagi pemula baik di kolam terpal atau biasa.***

Editor: Aga Gustiana

Sumber: YouTube Tips Pendidikan

Tags

Terkini

Terpopuler