Network
"Itu hal yang subjektif. Kamu tidak bisa menyebut siapa pelatih atau pemain terbaik," kata pelatih asal Belanda itu dilansir dari laman resmi klub, Kamis 17 Maret 2022.
Menurut Robert, predikat pelatih terbaik bukanlah yang utama, melainkan kepercayaan dari pemain kepadanya.
Baca Juga: Umat Islam Wajib Tahu, Ini Penjelasan Hukum Merayakan Nisfu Sya'ban dan Keutamaanya
"Yang terpenting, semua pemain bekerja bersama dan percaya kepada pelatihnya. Jika itu yang terjadi, tentu saya senang dan berarti sudah melakukan pekerjaan dengan benar," katanya.
Jika hal itu di dapatkan, kata Robert, maka dirinya akan merasa senang. Sebab, hal itu sebuah pengakuan bahwa sebagai pelatih sudah melakukan pekerjaannya dengan benar.
"Saya selalu mengikuti pepatah ketika orang-orang berkata kamu bagus, saya tahu saya tidak bagus, tapi ketika orang-orang berkata saya buruk, saya tahu saya tidak seburuk itu," tandasnya.***
