Update Hasil Investigasi Tragedi Stadion Kanjuruhan Malang, Jumlah Korban Terbaru 455 Orang

- 3 Oktober 2022, 19:05 WIB
Update Hasil Investigasi Tragedi Stadion Kanjuruhan Malang, Jumlah Korban Terbaru 455 Orang
Update Hasil Investigasi Tragedi Stadion Kanjuruhan Malang, Jumlah Korban Terbaru 455 Orang /Tangkapan Layar / YouTube Polri TV Radio/

PURWAKARTA NEWS - Polisi telah melakukan investigasi tragedi kerusuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur pada Sabtu 1 September 2022 lalu.

Tim Investigasi dari Bareskrim Polri telah melakukan pemeriksaan saksi untuk dimintai keterangannya soal tragedi Stadion Kanjuruhan Malang.

Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Dedy Prasetyo mengatakan, sejumlah saksi yang diperiksa Tim Investigasi tersebut antara lain; Direktur LIB, Ketua PSSI Jatim, Ketua Panpel, Kadispora Provinsi Jatim.

"Update pada hari ini, Tim Investigasi Polri dari Bareskrim melakukan pemeriksaan beberapa saksi antara lain dari Direktur LIB, kemudian Ketua PSSI Jawa Timur, kemudian Ketua Panitia Penyelenggara Arema, kemudian Kadispora Provinsi Jawa Timur, Insyaallah akan dimintai keterangan oleh tim penyidik," kata Dedy Prasetyo seperti dikutip dari YouTube Polri TV Radio pada Senin 3 Oktober 2022.

Baca Juga: Imbas Tragedi Kanjuruhan Malang, Ketua Panpel Arema FC Akan Diperiksa Polri

Polisi kada Dedy masih terus mendalami kasus kericuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur. Polisi melakukan analisa sebanyak 32 titik CCTV yang berada di area Stadion Kanjuruhan Malang.

Tak hanya itu, Dedy juga menerangkan Tim Investigasi telah mengamankan sebanyak tiga handphone yang telah diketahui handphone tersebut milik penonton.

Baca Juga: Pihak Polri Berencana Periksa Ketua PSSI Jatim Terkait Tragedi Kanjuruhan Malang

"Tim Inafis bekerja sama dengan DVI Polri telah berhasil mengidentifikasi sebanyak 125 korban meninggal dunia," ungkap Dedy Prasetyo.

Untuk korban yang meninggal dunia yang telah berhasil diidentifikasi oleh Polisi telah diambil oleh pihak keluarga.

Dedy Prasetyo menerangkan, pihaknya akan segera melakukan identifikasi pelaku perusakan yang ada di dalam Stadion dan di luar Stadion Kanjuruhan Malang.

"Tim Inafis juga nanti bekerja sama dengan Labfor, setelah kita berhasil menganalisa dari seluruh CCTV, tim DVI akan melakukan identifikasi terkait terduga pelaku kerusakan baik di dalam stadion maupun diluar stadion," ungkapnya.

Belasan Anggota Polisi Diperiksa

Dedy juga mengungkapkan, sebanyak 18 personel kePolisian yang terlibat dalam kericuhan di Stadion Kanjuruhan Malang.

"Tim Itsus dan Propam sudah melakukan pemeriksaan dan ini dilanjutkan pemeriksaan anggota yang terlibat langsung di lapangan," ungkap Dedy.

"Sudah dilakukan pemeriksaan terhadap 18 orang anggota yang bertanggung jawab atau sebagai operator memegang senjata," tambahnya.

Jumlah Korban Terbaru Versi Polisi

Dedy Prasetyo juga mengungkapkan, saat ini data yang telah terhimpun di kePolisian, jumlah korban meninggal dunia sebanyak 125 orang.

Baca Juga: Pihak Polri Berencana Periksa Ketua PSSI Jatim Terkait Tragedi Kanjuruhan Malang

"Untuk korban meninggal dunia sebanyak 125 orang, minta tolong kepada teman-teman media untuk meluruskan. Kemudian luka berat ada 21 orang, korban luka ringan 304. Sehingga jumlah korban terupdate hingga saat ini ada 455 orang," pungkasnya.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, telah terjadi kericuhan di Stadion Kanjuruhan Malang pada Sabtu 1 Oktober 2022.

Kericuhan tersebut mengakibatkan sebanyak ratusan orang meninggal dunia, luka berat dan luka ringan.***

Editor: Solahudin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah