PURWAKARTA NEWS - Benarkah tragedi Kanjuruhan disebabkan bentrok suporter Arema FC dan Persebaya Surabaya?.
Kasus tragedi Kanjuruhan Malang masih terus menjalani investigasi dan masih menyebabkan pertanyaan apa sebenarnya yang terjadi?.
Berbagai pendapat mengatakan awal mula terjadinya tragedi Kanjuruhan Malang yang menyebabkan seratus orang lebih meninggal dunia.
Baca Juga: Tragedi Kanjuruhan Malang, Kapolri: Kami Serius dan Usut Tuntas Kasusnya
Mulai dari cuitan seorang pengguna Twitter yang memberikan spekulasi awal mulanya terjadi tragedi Kanjuruhan tersebut.
Akun yang memiliki 121 pengikut tersebut mengatakan bahwa awal mula tragedi tersebut diawali dengan bentrok antara suporter Arema FC dan Persebaya Surabaya.
Baca Juga: Tragedi Kanjuruhan Malang, Ketua Umum PSSI Iwan Bule Pimpin Langsung Tim Investigasi
Baca Juga: Komnas HAM Lakukan Investigasi Terkait Tragedi Stadion Kanjuruhan Malang
"Silahkan dukung klub manapun, tapi tak perlu marah & ngamuk kalau yg didukung kalah. Terus salah penanganan, jadi gitu dah!," demikian isi narasi yang dimuat dalam cuitan di Twitter tersebut.
Namun, benarkah bentrokan suporter Arema FC vs Persebaya Surabaya jadi penyabab tragedi Kanjuruhan?.
Dikutip dari ANTARA, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD, menegaskan tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, bukan disebabkan oleh bentrok antara suporter Arema FC vs Persebaya Surabaya.
Baca Juga: Tragedi Stadion Kanjuruhan Malang, Komnas HAM Sebut Temukan Bukti-bukti
Baca Juga: Jenguk Pasien Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Kapolri: Yang Sabar Ya Bu...
"Perlu saya tegaskan bahwa tragedi Kanjuruhan itu bukan bentrok antara suporter Persebaya dengan Arema. Sebab pada pertandingan itu suporter Persebaya tidak boleh ikut menonton," kata Mahfud.
Mantan hakim konstitusi itu juga menjelaskan tidak ditemukan korban pemukulan ataupun penganiayaan antarsuporter dalam kejadian tersebut.
Menurut dia, para korban itu umumnya meninggal karena desak-desakan, saling himpit, dan terinjak-injak, serta sesak nafas.
Baca Juga: Mana yang Benar! Kapolri Vs Wagub, Korban Tragedi Kanjuruhan 125 atau 174?
Dengan demikian, isu soal penyabab tragedi Kanjuruhan karena bentrokan suporter Arema vs Persebaya dipastikan hoaks.***