Ngaji Gus Baha: Ungkap Sholat Tahajud Adalah Syarat Rosulallah Agar Bisa Memberi Syafaat Untuk Umatnya

PURWAKARTA NEWS - Gus Baha menjelaskan, inilah kenapa Rosulallah sampai kakinya bengkak mengerjakan Sholat tahajud, ternyata itu agar supaya dirinya bisa memberi syafaat untuk umatnya.

Kata murid Mbah Maemun Jubair yakni Gus Baha, Sholat Tahajud ternyata hukumnya wajib bagi Rosulallah, sebab hal itu adalah perintah isyarat dari Allah SWT agar dirinya bisa memberi syafaat kepada umatnya.

Pasalnya, Rosulallah pernah memohon agar dirinya bisa memberi syafaat kepada umatnya, kemudian Allah memberi instruksi agar Rosulallah mengerjakan sholat tahajud.

Baca Juga: Ngaji Gus Baha: Aneh, Waliyullah ini Tidak Mau Melihat Allah di Surga Karena Alasan ini!

Baca Juga: Ngaji Gus Baha: Dahsyat Azab Satu ini, Awas Jangan Mau Terlihat Sholeh Padahal tidak, Ikhlaslah Dalam Beramal!

Ungkap Gus Baha, banyak hadist shohih yang mengatakan bahwa hanya Rosulallah yang memiliki hak memberi syafaat, dan syaratnya adalah tahajud.

Hal ini seperti yang dilansir Purwakarta News dari akun YouTube Nderek Poro Kyai. Allah memberi isyarat kepada Rosulallah agar mengerjakan sholat tahajud, hal ini adalah syarat agar bisa memberi syafaat.

KH Ahmad Bahaudin atau akrab dengan panggilan Gus Baha menjelaskan, sholat tahajud itu diwajibkan kepada Nabi Muhammad SAW.

Baca Juga: Ngaji Gus Baha: Bolehkah Soal UN Dibuka Sebelum Waktunya? Berikut Momen Pertanyaan Lucu

Baca Juga: Ngaji Gus Baha: Amalkan ini Niscaya Selalu Mendapat Doa Malaikat agar Hidup Berkah Rezeki Berlimpah

Hal ini merupakan isyarat dari Allah SWT, agar supaya nanti Nabi Muhammad SAW bisa memberi syafaat kepada seluruh umatnya.

"Shalat tahajud itu ya memang sholat untuk nabi, karena tahajud yang menjadikan mempunyai hak syafaat itu hanya nabi," ungkap Gus Baha.

"Sehingga kata ulama, nabi itu wajib tahajud tapi kalau bagi umatnya hanya sunah," ungkap beliau lagi.

Baca Juga: Ngaji Gus Baha: Banyak yang keliru Memahami Ayat Laa Iqroha Fidiin! Awas ini Faham Orang Liberal!

Baca Juga: Ngaji Gus Baha: Rosulallah Takjub Saat Mendengar Ungkapan Sahabat, Sehingga Dirinya Dicap Sebagai Ahli Surga

"Kenapa? Karena nabi ingin punya syafaat, kemudian sama Allah diberi Intruksi, diberi syarat: 'Waminallaili fatahajad bihi nafinatallak, asaa ayyab asurobuka makomahmuuda'," ucap Gus Baha mengutip Alquran.

"Muhammad, kalau malem kamu harus tahajud, supaya nanti kamu diberi hak syafaat!," jelas makna ayat itu.

Akan tetapi, bagi umatnya tidak bisa memberikan syafaat seperti Nabi Muhammad SAW, hanya nabi saja yang berhak memiliki syafaat itu.

Baca Juga: Ngaji Gus Baha: Rosulallah Tidak Mau Mengomentari Sahabat yang Selalu Bertengkar Sama Istrinya, alasannya Lucu

Baca Juga: Ngaji Gus Baha: Hati-hati Membaca Solawat Seperti ini, Dalih Ingin Mendapat Pahala Malah Berdosa

"Tapi bagi umatnya ayatnya tidak dilanjutkan 'assa ayyabasu' karena tidak punya hak memberi syafaat," ucap Gus Baha.

"Makannya, hanya nabi Muhammad SAW saja yang berhak memiliki syafaat," imbuh beliau.

Mengenai tentang syafaat, hal ini banyak dijelaskan dalam berbagai hadits shohih, dalam hadis Imam Bukhori dan Imam Muslim juga menjelaskan hal ini.

Baca Juga: Ngaji Gus Baha: Momen Lucu, Ada yang Bertanya Musadek yang Ngaku Nabi Mondoknya di Pesantren Mana? Ngakak!

Baca Juga: Ngaji Gus Baha: Jangan Dipertentangkan Agama Islam Dengan Budaya! Waliyullah Juga Tidak Mempermasalahkan

"Tentang syafaat ini hadisnya shohih semua, di hadist Hukhori ada di hadist Muslim ada," tutup Gus Baha.