Network
PURWAKARTA NEWS - Food estate atau model pengembangan lahan pangan terintegrasi yang diterapkan di Kabupaten Pulang Pisau dan Kabupaten Kapuas, Kalimatan Tengah (Kalteng), diharapkan bisa jadi contoh untuk lokasi lain.
Begitu dikatakan Presiden Joko Widodo saat meninjau langsung pengembangan lahan pangan di kedua kabupaten itu.
Food estate di sana tidak hanya menghasilkan tanaman padi, namun juga ada jeruk, kelapa, bawang merah, dan ikan hasil budi daya.
Baca Juga: Hari Ini, 10 Ribu Massa Hadiri Unjuk Rasa Tolak Omnibus Law di Purwakarta
Baca Juga: [UPDATE] Covid-19 Purwakarta per 8 Oktober 2020: Pasien Positif Bertambah 20 Orang, Sembuh 10 Orang
"Akan kita lihat, mungkin nanti 3-4 bulan hasilnya seperti apa. Dengan cara ini, kita harapkan pendapatan petani akan naik, tidak hanya dari padi, tapi juga (bisa) dari jeruk, bawang merah, kelapa, dan dari ikan," jelas Jokowi yang didampingi Kepala Kantor Staf Presiden, Moeldoko saat kunjungan kerja ke Kalimantan Tengah, Kamis 8 Oktober 2020.
Jika berhasil di Kalteng, maka tidak akan menutup kemungkinan untuk diterapkan pula di wilayah lain.
Setiap lokasi baru akan langsung mengadaptasi konsep food estate di atas lahan seluas 1000 hektare.
"Ini kombinasi model bisnis seperti ini yang akan kita coba dulu. Begitu kita lihat nanti bagus, model bisnisnya akan kita copy di tempat lain," ujar Jokowi.
