Bio Farma Pantau Efek Samping Pacsa Imunisasi Covid

- 26 Oktober 2020, 17:50 WIB
Ilustrasi Vaksin Covid-19
Ilustrasi Vaksin Covid-19 /Pixabay//Pixabay

PURWAKARTA NEWS - Manajer Integrasi Proyek Riset dan Pengembangan Bio Farma, Neni Nurainy mengatakan pihaknya terus melakukan pemantauan terhadap efek samping atau kejadian ikutan pasca-pemberian vaksin COVID-19.

Baca Juga: PDI Perjuangan Endus Ada Manuver ke Arah Kudeta

Hal itu disampaikan Neni saat menjadi pembicara dalam sesi webinar Refleksi Satu Tahun Pemerintahan Jokowi-Amin, bertema Indonesia Siap Vaksinasi COVID-19 yang diselenggarakan tim Jubir Presiden RI, secara virtual di Jakarta, Senin 26 Oktober 2020 seperti dilansir Antara.

"Tidak ada satu obat pun yang sempurna sehingga pasti ada efek samping. Kita dalam uji klinis (vaksin COVID-19) akan memonitoring kejadian ikutan pasca imunisasi," ujar Neni.

Baca Juga: Majelis Ulama Indonesia Kritik Keras Presiden Prancis Emmanuel Macron

Dia mengatakan apapun kejadian ikutannya setelah vaksinasi, ada formulir yang harus diisi para relawan vaksin. Data tersebut dikumpulkan dan akan dianalisis.

"Jadi setelah 48 jam setelah vaksinasi akan dilihat reaksi lokal dan sistemnya kemudian selama 6 bulan tetap dipantau," jelasnya.

Baca Juga: Jurus Gubernur Ridwan Kamil Bantu UMKM saat Pandemi

Dia mengatakan terkait vaksin COVID-19 Sinovac, berdasarkan penelitian terhadap fase 1, fase2 dan beberapa laporan dari fase 3, didapati bahwa gejala umum yang muncul adalah rasa sakit di tempat injeksi dan ada juga yang merasakan gejala demam dan pusing namun sangat sedikit.

Halaman:

Editor: Muhammad Mustopa

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x