PDI Perjuangan Endus Ada Manuver ke Arah Kudeta

- 26 Oktober 2020, 17:15 WIB
Presiden Jokowi.
Presiden Jokowi. /Setkab.go.id

PURWAKARTA NEWS - PDI Perjuangan meminta Presiden Joko Widodo berhati-hati dengan manuver-manuver politik para menteri di Kabinet Indonesia Maju.

Pasalnya, dalam satu tahun pemerintah Jokowi, diduga sudah terlihat adanya permainan dari para pembantu presiden.

"Sudah harus siapkan nama-nama pengganti menteri yang dianggap tidak loyal. Lebih baik diganti ketimbang menggerogoti dari dalam, bahkan bisa menelikung dengan cara mengambil alih kekuasaan di tengah jalan. Hati-hati kudeta merangkak. Ingat sejarah," kata politikus PDI Perjuangan, Darmadi Durianto, kepada wartawan di Jakarta, Sabtu 24 Oktober 2020 seperti dilansir RRI.

Baca Juga: Keluar dari Penjara, Ronaldinho Positif Covid-19

"Jangan lengah. Tidak tertutup kemungkinan ada manuver-manuver politik dari beberapa pembantu Jokowi demi kepentingan jangka panjang (Pilpres)," sambung Darmadi.

Untuk itu, kata Darmadi, harus bergerak cepat untuk segera mengganti para menteri yang sudah terlihat ada gelagat tidak baik dan hanya mementingkan pribadi dan kelompoknya.

Dalam arti, Jokowi harus segera melakukan evaluasi secara berskala kepada para menterinya.

"Per tiga bulan bila perlu mesti ada review secara ketat. Review diperlukan sebagai upaya mengidentifikasi adanya kepentingan-kepentingan yang diam-diam menyelinap ke istana tanpa diketahui pak presiden. Jangan menunggu sesuatu terjadi tapi kita harus waspada dan antisipasi," kata Anggota Komisi VI DPR ini.

Baca Juga: Sandiaga Nggak Minat Posisi Ketua Umum PPP

Halaman:

Editor: Muhammad Mustopa

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

x