Network
PURWAKARTA NEWS - Korban meninggal akibat gempa Sulawesi Barat mencapai 90 jiwa terhitung hingga 19 Januari 2021. Hal ini sebagaimana diungkapkan Badan SAR Nasional (Basarnas).
"Untuk update hari ini korban meninggal dunia tercatat sebanyak 90 orang," ujar Direktur Kesiapsiagaan Basarnas, Didi Hamzar dilansir Purwakarta News dari PMJNews.
Perkembangan evakuasi gempa bumi yang melanda Sulawesi Barat (Sulbar), pencarian kali ini dilakukan di 20 sektor yang ada di empat kelurahan di antaranya Kelurahan Binanga, Kelurahan Rimuku, Kelurahan Karema, dan Kelurahan Simboro. Selain di Mamuju, pencarian korban dilakukan di Majene.
Baca Juga: Jadi Ini Biang Kerok Banjir Bandang di Bogor
"Kemudian dari 4 kelurahan kita bagi menjadi 20 sektor pencarian, 12 titik menjadi prioritas pencarian. Dalam pencarian itu kita menerjunkan 7 tim, lalu 2 tim bergeser ke Majene untuk pencarian terhadap 3 orang yang diduga masih tertimbun longsor di kawasan Maunda," ujarnya.
Didi juga menjelaskan pihaknya menerjunkan tim dari K-9 atau tim anjing pelacak untuk mencari korban yang hilang. "Kami akan terus berupaya lakukan pencarian besok," ucapnya.
Baca Juga: Sahrul Gunawan Jalani Isolasi Mandiri, Khawatir Kemasukkan COVID-19
"Kita juga akan terus melakukan monitoring di wilayah kami dan nanti didukung dari K-9. Kita berharap di 20 sektor dan 12 prioritas tersebut sudah tidak ada lagi korban atau indikasi korban dalam reruntuhan bangunan di daerah tersebut," ujarnya.***
